'Lorong Waktu’, Kecantikan Alam Persembahan Desa Kemumu
Ada satu lagi destinasi wisata alam di daerah Bengkulu Utara yang sangat unik dan memanjakan mata juga paru-paru kita. Namanya, Lorong watu (dalam bahasa Jawa, karena disana banyak warga trans yang aslinya dari Pulau Jawa) yang artinya lorong batu, yang kemudian diplesetkan oleh para pengunjung yang rata-rata anak-anak muda ini menjadi “lorong waktu” . Lebih kurang dua jam perjalanan dari pusat Kota Bengkulu, tepatnya di Desa Kemumu, Argamakmur Bengkulu Utara. Sepanjang perjalanan kita akan disuguhi pemandangan alam pedesaan yang asri, daerah persawahan yang rapih dan cantik, aliran sungai di kiri kanan jalan menuju ke titik startnya. Ditemani guide dari tim PMI Argamakmur: Cintya Klana and Team kita mulai berjalan kaki setelah menitipkan kendaraan di tempat parkir yg merupakan halaman rumah warga disana. Untuk satu unit mobil hanya Rp 10.000. Lorong watu ini adalah aliran sungai yang diapit semacam dinding batu alam yang abstrak dan sangat artistik. Di hulunya terdap...